A. EVOLUSI
1.
Teori
Evolusi
Evolusi berasal dari
kata evolve yang artinya perubahan. Dengan demikian, evolusi dapat diartikan
sebagai perubahan atau perkembangan struktur makhluk hidup menjadi lebih
adaptif dalam waktu yang lama. Evolusi ini terjadi secara perlahan dan terjadi
pada populasi makhluk hidup. Perkembangan teori evolusi terjadi pada abab
ke–19, ketika banyak ditemukan berbagai fosil makhluk hidup yang telah punah.
Sebelumnya, pada awal abab ke 18, banyak ilmuwan yang percaya bahwa spesies
tidak mengalami perubahan sehingga penemuan-penemuan fosil makhluk hidup yang
telah punah tidak dapat dijelaskan oleh teori-teori pada saat itu. Pada akhir
abab ke–18, ilmuwan mengembangkan teori yang menjelaskan perubahan makhluk
hidup dari waktu ke waktu.
a.
Teori
Evolusi Lamarck
Berdasarkan
bukti-bukti fosil yang ada, ean Baptiste de Lamarck mengemukakan teori evolusi
pada 1809, tahun saat Darwin dilahirkan. Lamarck mengungkapkan bahwa makhluk
hidup berevolusi sebagai respon terhadap perubahan lingkungannya. Berevolusi,
maksudnya makhluk hidup berubah dari satu bentuk ke bentuk lainnya. Oleh karena
itu, Lamarck merupakan orang pertama yang menyatakan bahwa makhluk hidup
melakukan evolusi.
Teori evolusi Lamarck
menjelaskan dua fakta penting, yaitu sebagai berikut.
·
Pertama, mengenai
penemuan fosil yang memperlihatkan bahwa makhluk hidup di masa lampau berbeda
dengan yang hidup saat ini.
·
Kedua, teorinya
menjelaskan mengapa setiap makhluk hidup memiliki adaptasi yang baik terhadap
lingkungannya.
Lamarck memperlihatkan bahwa setiap makhluk hidup memiliki
adaptasi yang sesuai dengan cara hidupnya. Gajah memiliki belalai yang panjang
untuk mengumpulkan makanan; singa memiliki cakar yang kuat dan taring untuk
menangkap mangsa; dan rusa memiliki kaki panjang yang lincah untuk menghindari
predator. Lamarck juga mengajukan suatu penjelasan mengenai mekanisme evolusi.
Menurut Lamarck, makhluk hidup mengembangkan ciri khusus melalui organ yang digunakan
dan tidak digunakan (use and disuse). Oleh karena itulah, mekanisme evolusi
Lamarck disebut juga teori use and disuse. Lamarck mencontohkan bahwa rusa yang
sering berlari cepat menghindari serigala akan mengembangkan otot lari yang
kuat. Sifat yang dibentuk oleh makhluk hidup selama hidupnya disebut ciri atau
sifat yang didapatkan. Lamarck percaya bahwa ciri atau sifat yang didapat
tersebut dapat diwariskan.
b.
Teori
Evolusi Darwin
Sekitar
50 tahun setelah Lamarck mengajukan teori evolusinya, Charles Darwin, seorang
naturalis asal Inggris, mengajukan teorinya yang mengubah pemikiran banyak ahli
biologi. Materi Selengkapnya Tentang Teori Evolusi Darwin ...
·
Perbandingan
Teori Darwin dan Lamarck
Teori
Darwin dan teori Lamarck keduanya menyatakan bahwa evolusi spesies terjadi
berangsur-angsur dari satu generasi ke generasi selanjutnya. Akan tetapi,
penyebab dan mekanisme terjadinya perbedaan tersebut dijelaskan secara berbeda
oleh kedua teori tersebut. Materi Selengkapnya Tentang Perbandingan Teori
Evolusi Darwin dan Lamarck .
2.
Perubahan Pada Makhluk Hidup Yang Disebabkan Oleh
Adanya Adaptasi Dan Seleksi Alam
Evolusi adalah perubahan genotip pada suatu populasi
yang berlangsung secara perlahan-lahan dan memerlukan waktu yang sangat panjang.
a. Teori
evolusi menurut Jean Lamarck
-
Evolusi organik terjadi karena
perubahan-perubahan yang disebabkan oleh pengaruh lingkungannya dapat
diturunkan.
-
Organ yang mengalami perubahan karena
terus menerus dipakai akan berkembang makin sempurna dan organ yang tidak
diperlukan lagi lama kelamaan perkembangannya menurun dan akhirnya rudiment
atau atrofi.Teori Lamarck disanggah Weismann.
b. Teori
evolusi menurut Charles Darwin
-
Spesies yang ada sekarang adalah
keturunan dari spesies-spesies sebelumnya.
-
Seleksi alam sangat menentukan
berlangsungnya mekanisme evolusi.
A. Ciri-ciri
proses evolusi
1. Evolusi
adalah perubahan dalam satu populasi BUKAN perubahan individu.
2. Perubahan
yang terjadi hanya frekuensi gen-gen tertentu, sedangkan sebagian besar sifat
gen tidak berubah.
3. Evolusi
memerlukan penyimpangan genetik sebagai bahan mentahnya. Dengan kata lain harus
ada perubahan genetik dalam evolusi.
4. Dalam
evolusi perubahan diarahkan oleh lingkungan, harus ada faktor pengarah sehingga
evolusi adalah perubahan yang selektif.
B. Faktor
perubahan
1. Mutasi
gen maupun mutasi kromosom menghasilkan bahan mentah untuk evolusi. Tetapi
Darwin sendiri sebenarnya tidak mengenal mutasi ini, sementara mutasi merupakan
peristiwa yang sangat penting yang mendukung keabsahan teori Darwin
2. Rekombinasi
perubahan yang dikenal Darwin. Rekombinasi dari hasil-hasil mutasi
memperlengkap bahan mentah untuk evolusi.
C. Adaptasi
morfologi.
Adaptasi
morfologi adalah penyesuaian bentuk tubuh. Struktur tubuh. atau alat-alat tubuh
organisme terhaclap lingkungannya. Kamu dengan mudah dapat mengamati adaptasi
morfologi karena perubahan yang terjadi merupakan perubahan bentuk luar. Contoh
adaptasi morfologi adalah sebagai berikut.
D. Adaptasi
Fisiologi
Adaptasi
fisiologi adalah penyesuaian fungsi alat-alat tubuh organisme terhadap
lingkungannya. Kamu tidak mudah mengamati adaptasi fisiologi karena adaptasi
fisiologi menyangkut fungsi alat-alat tubuh yang umumnya terletak di bagian
dalam tubuh.
E. Adaptasi
tingkah laku
Adaptasi
tingkah laku adalah penyesuaian organisme terhadap lingkungan dalam
bentuk tingkah laku.
3. Contoh
Makhluk Hidup Yang Mengalami Perubahan Atau Evolusi Karena Adaptasi Dan
Seleksi Alam.
a. Seleksi
Alam
Seleksi
alam adalah proses di alam. Misalnya perubahan lingkungan. Persaingan
antarorganisme. dan proses makan dimakan. yang dapat memilih organisme yang
dapat bertahan hidup atau tidak dapat bertahan hidup di alam. Di Kepulauan
Galapagos juga terdapat contoh adanya seleksi alam yang lain. Kaktus yang hidup
di pulau yang tidak dihuni kura-kura tumbuh rendah dengan duri-duri lunak.
Adapun kaktus yang hidup di pulau yang dihuni kura-kura tumbuh seperti pohon
dengan batang tebal dan tinggi serta dilindungi oleh duri yang keras dan kaku. Organisme
yang berhasil lolos dari seleksi alam akan mampu bertahan hidup. Sebaliknya.
organisme yang tidak berhasiI lolos dari seleksi alam akan punah. Contoh
organisme yang punah karena seleksi alam adalah dinosaurus. Beberapa teori
berusaha menjelaskan punahnya dinosaurus. Salah satunya menyebutkan bahwa
dinosaurus punah karena jutaan tahun yang lalu sebuah meteor menabrak bumi.
Tabrakan itu menimbulkan ledakan hebat yang mengakibatkan terlepasnya sejumlah
besar debu ke atmoster. Debu tersebut menghalangi sinar matahari sehingga
tumbuhan hijau tidak dapat melakukan fotosintesis. Akibatnya, banyak tumbuhan
mati. Dinosaurus yang herbivor tidak mendapatkan makanan dan mati. Dinosaurus
pemakan daging yang tidak mendapat mangsa akhirnya punah.
4. Contoh
Makhluk Hidup Yang Mengalami Perubahan Atau Evolusi Karena
Adaptasi Dan Seleksi Alam
Bagian tubuh makhluk hidup dapat berubah
baik ciri, sifat, dan karakternya karena pengaruh lingkungan hidupnya. Jika
bagian tubuh dari makhluk hidup selalu atau sering digunakan, maka bagian
tersebut makin lama dapat berubah sehingga sesuai untuk digunakan pada
lingkungan tersebut. Sebaliknya bagian tubuh yang tidak pernah atau jarang
digunakan lagi makin lama akan menghilang (rudimenter). Bagian tubuh yang telah
mengalami perubahan dan sudah sesuai dengan lingkungannya dikatakan bagian yang
telah beradaptasi pada lingkungan. Bagian yang telah beradaptasi tersebut
memiliki ciri atau karakter yang berbeda dengan aslinya. Bagian ini dinamakan
ciri atau karakter atau sifat perolehan. Sifat perolehan tersebut akan
diwariskan kepada keturunannya dari generasi ke generasi. Demikianlah
seterusnya sehingga suatu saat nanti muncul makhluk hidup yang lebih maju
daripada moyangnya. Teori yang dikemukakan Lamarck tersebut dikenal
dengan use and disuse.
Lamarck mengambil contoh mengenai panjang leher
jerapah. Menurutnya nenek moyang jerapah dahulu berleher pendek. Pada suatu
ketika terjadilah bencana kekeringan sedemikian rupa sehingga jerapah hanya
dapat memperoleh makanan dengan mengambil daun-daun yang ada di pepohonan.
Karena sering mengambil daun-daun dipohon untuk dimakan, akibatnya leher
jerapah tertarik, makin lama makin panjang. Akhirnya sifat perolehan yang baru
yaitu leher panjang diwariskan pada generasi-generasi berikutnya sehingga jerapah
sekarang berleher panjang.
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar